Mengenang dan Mengenal Tokoh Pesantren Tebuireng

Oleh: Seto G. Pratomo

[19 April 2021/ 7 Ramadan 1442 H]

Bertepatan dengan Haul Hadratussyaikh KH. M. Hasyim Asy'ari dan KH. A. Wahid Hasyim. 

Beliau-beliau yang merupakan satu keluarga dalam Pesantren @tebuireng.online. Tokoh yang menginspirasiku, slide ke-2 beliau Hadratussyaikh KH.  M. Hasyim Asy'ari. Tokoh fenomenal pemersatu bangsa dan umat Islam dengan @nahdlatululama dan MIAI/Masyumi nya. Pendiri Pondok Pesantren Tebuireng. Corak keislaman dan keindonesiaan yang fantastis. Terlebih jiwa kebangsaannya, dengan fatwa nya "Cinta Tanah Air sebagian dari Iman" dan Resolusi Jihad 22 Oktober. Hal ini saya ulas di buku Nasionalisme Pemuda (Slide 1)

Slide 3, beliau KH. A. Wahid Hasyim merupakan putra KH. Hasyim Asy'ari. Menjadi Pengasuh Pesantren Tebuireng ke-2. Juga sebagai Menteri Agama RI pertama dan Tokoh Pendiri UII @uiiyogyakarta. Beliau merupakan tokoh modernisasi dalam Nahdlatul Ulama dan Pesantren Tebuireng.

Slide 4, beliau merupakan Presiden Republik Indonesia ke-4. KH. Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Merupakan tokoh Indonesia modern yang fenomenal dan kontroversial, salah satunya melegalkan agama asal negeri china di Indonesia.  Kyai yang juga merupakan penjabat tinggi negara. Banyak juga yang menyebut beliau sebagai Waliyallah karena beberapa karomahnya. 

Slide 5, beliau KH. Salahuddin Wahid yang merupakan adik dari Gus Dur. Pengasuh Pesantren Tebuireng ke-7 sewaktu aku mondok di Tebuireng dan jadi salah satu alasanku untuk menimba ilmu di bawah asuhan beliau. Dan ketika akan lulus beliau berpulang dan digantikan KH. Abdul Hakim Machfudz. Gus Sholah merupakan Tokoh pemersatu bangsa yang mengayomi semua golongan tanpa pandang bulu. Pernah dahulu pada 2016, HTI mengadakan acara di Pesantren Tebuireng, Gus Sholah dengan baik hati menyilahkan HTI untuk mengadakan acara di Tebuireng. Namun dengan keintelektualan beliau, membuat HTI terpukau dengan argumentasi beliau. 

*Disadur dari instagram @sgp_313

(red/segapmedia.online)